Wakil Ketua DPRD Ingin Memajukan Pendidikan di Indonesia

Ikatan Guru Indonesia (IGI) Maluku adalah organisasi profesi guru yang berfokus pada peningkatan mutu guru di wilayah tersebut. Hal ini menarik perhatian dari Wakil Ketua DPRD Maluku, Asis Sangkala, yang berasal dari Fraksi PKS.

Selasa (16 Juni 2020), Asis bertemu dengan kami di ruang kerjanya dan menyatakan dukungannya terhadap gerakan IGI Maluku yang sedang berkembang pesat dan berhasil menjangkau ribuan guru di seluruh Maluku. “Kami sangat mendukung gerakan IGI Maluku. Kami telah melihat langsung kemajuan pendidikan di Maluku berkat upaya yang dilakukan oleh IGI,” ujar Asis, menambahkan bahwa ia menghargai peran penting yang dimainkan oleh Ketua IGI dalam proses tersebut.

Sebagai anggota DPRD dari Dapil Maluku Tengah, saya merasa bersyukur atas kunjungan IGI setelah sebelumnya Fraksi PKS mengadakan sebuah Webinar tentang pendidikan di masa pandemi. Saya sangat menghargai program-program yang dilakukan oleh IGI Maluku untuk meningkatkan mutu para guru.

Selama masa pandemi ini, IGI dan tim volunter yang berdedikasi bekerja keras untuk mendorong kolaborasi, kreasi, inovasi, dan solusi bagi masalah yang dihadapi oleh guru dalam berinteraksi dengan siswa. Seperti yang disampaikan oleh Asis, hal ini sangat penting untuk membantu mengatasi tantangan-tantangan yang muncul.

Seorang aktivis pendidikan menyatakan harapannya bahwa pemerintah akan mendukung dan mendorong komunitas atau organisasi seperti IGI. Dia menekankan pentingnya kolaborasi antara IGI dan pemerintah daerah melalui kewenangan legislatif, anggaran, dan pengawasan. Dengan demikian, mereka dapat bekerja bersama untuk meningkatkan sistem pendidikan yang ada di Indonesia.

Ketua IGI Maluku, Ode Abdurrachman, merinci berbagai kegiatan pelatihan yang telah diadakan oleh organisasi ini di seluruh Maluku. Ratusan pelatihan telah dilaksanakan dan ribuan guru dari 9 kabupaten kota telah terlibat. Saat ini, lebih dari 1.500 guru telah menjadi anggota aktif dalam Ikatan Guru Indonesia dan terus mengikuti pelatihan Mandiri untuk meningkatkan kompetensinya.

Ketua IGI Maluku menyatakan bahwa mereka sedang memulai program pelatihan guru dengan target 500 orang. Guru-guru ini akan membantu dan membimbing rekan-rekan mereka dalam menyiapkan strategi pembelajaran terbaik untuk metode pembelajaran jarak jauh atau daring di masa yang akan datang.

Dalam menghadapi pandemi dan kegiatan di era “new normal”, kami telah mengambil inisiatif untuk melatih dan membina para guru melalui workshop dan seminar online. Selain itu, kami juga sedang membangun Balai Diklat Virtual sebagai platform bagi para guru untuk terus meningkatkan pengetahuan dan keterampilan mereka secara daring.

IGI memiliki banyak kegiatan menarik yang akan datang, seperti Lomba Karya Guru Inovatif, Anugerah Pendidikan Indonesia, dan peluncuran sekolah berbasis digital dengan konsep “sekolah tanpa kertas.” Kami selalu berkomitmen untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia dan secara aktif mencari cara-cara inovatif untuk mencapai tujuan ini.

Di Maluku, IGI berusaha memperkuat penyampaian informasi dan pembelajaran di daerah 3T melalui jaringan radio komunitas pendidikan. Kami siap untuk bekerja sama dengan berbagai pihak guna mencapai tujuan kami yang berkaitan dengan meningkatkan kualitas guru di provinsi ini. Karena menurut IGI, kualitas pendidikan siswa sangat bergantung pada kemampuan dan kompetensi guru.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

keluaran hk | togel hari ini | togel singapore | togel hk | | togel sgp | togel hk | togel jakarta | sbobet | live draw macau | togel sgp | togel hk | data hk | slot pulsa togel | toto macau | togel hk | rtp slot | togel hk | togel