Organisasi profesi guru IGI Maluku telah menarik perhatian Wakil Ketua DPRD Maluku dari Fraksi PKS, Asis Sangkala. Fokus pada peningkatan mutu pendidikan di Maluku, kehadiran IGI Maluku adalah satu langkah maju untuk meningkatkan standar guru di daerah tersebut.
Selasa (20 /9/2024), Asis menyatakan dukungannya terhadap gerakan IGI Maluku yang mencapai ribuan guru di seluruh wilayah. Dia berada di ruang kerjanya saat wawancara dilakukan.
“Kami mendukung gerakan IGI Maluku. Berdasarkan penjelasan dari saudara Ketua dan pemantauan, kami melihat bahwa IGI telah berkontribusi untuk memajukan pendidikan di Maluku,” kata Asis.
Sebagai anggota DPRD Dapil Maluku Tengah, saya sangat berterima kasih atas kunjungan dari IGI. Saya juga mengapresiasi Webinar tentang Pendidikan di masa Pandemi yang diadakan oleh Fraksi PKS. Selain itu, saya mendukung program-program yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas guru yang dicanangkan oleh IGI Maluku.
Selama pandemi, IGI memimpin upaya bersama para sukarelawan untuk mendorong para guru untuk bekerja sama, berkreasi, dan menciptakan inovasi. Kami juga membantu para guru agar dapat menemukan solusi bagi tantangan yang dihadapi dalam berinteraksi dengan para siswa. Ini adalah bagian dari komitmen kami yang terus berjuang untuk meningkatkan pendidikan di tengah masa sulit ini.
Menurutnya, sangat penting bagi Pemerintah untuk mendukung komunitas dan organisasi yang aktif di bidang pendidikan seperti IGI. Dia menekankan bahwa kolaborasi antara IGI dan Pemerintah daerah harus dipromosikan melalui kewenangan dewan.
“Melalui legislasi, alokasi anggaran, dan pengawasan, kami berusaha untuk mendorong ini,” katanya.
Menurut Ketua IGI Maluku, Ode Abdurrachman, organisasi ini telah mengadakan ratusan pelatihan mandiri yang melibatkan ribuan guru di 9 kabupaten/kota di seluruh wilayah Maluku. Ini adalah bukti komitmen kami untuk membantu meningkatkan kualitas pendidikan di daerah ini melalui pengembangan dan pemberdayaan tenaga pendidik.
Saat ini, lebih dari 1.500 guru telah bergabung dengan Ikatan Guru Indonesia dan aktif dalam berbagai pelatihan yang diselenggarakan untuk meningkatkan kompetensinya. Ungkapan ini disampaikan oleh seorang anggota pada konferensi pers baru-baru ini.
Menurutnya, IGI Maluku sedang mendorong program pelatihan guru sebanyak 500 orang yang akan mendukung dan mempersiapkan para guru lain dalam mengembangkan strategi pembelajaran terbaik untuk metode pembelajaran jarak jauh atau daring.
Untuk mengatasi dampak pandemi dan adaptasi kebiasaan baru, kami secara intensif melatih dan memperbarui pengetahuan para guru melalui workshop dan seminar online. Selain itu, kami juga sedang membangun Balai Diklat Virtual untuk memberikan pelatihan dengan lebih fleksibel kepada para guru.
Di masa depan, IGI akan mengadakan berbagai kegiatan menarik seperti Lomba Karya Guru Inovatif, Anugerah Pendidikan Indonesia, dan peluncuran sekolah berbasis digital yang dikenal sebagai sekolah tanpa kertas. Kami fokus pada pengembangan pendidikan yang inovatif dan modern untuk meningkatkan mutu pendidikan di Indonesia.
Di daerah T3, IGI Maluku memulai sebuah inisiatif untuk membentuk jaringan radio komunitas yang akan meningkatkan informasi dan pembelajaran pendidikan di daerah terpencil.
Kami senang bekerjasama dengan berbagai pihak untuk mendukung agenda Mandiri dari IGI yang bertujuan meningkatkan kompetensi para guru di Maluku. Mengingat pentingnya pendidikan, IGI berharap dapat meningkatkan kualitas pendidikan di daerah ini melalui kolaborasi dan kerja sama.